Posts

Ketidakselarasan (Uncomformity)

Image
Stratigrafi mempunyai arti sempit yaitu ilmu pemerian lapisan–lapisan batuan. ha tersebut ditinjau dari arti katanya yaitu, strata ( stratum ) yang berarti lapisan batuan, dan grafi ( grafis ) yaitu pemerian/gambaran. Arti luas dari stratigrafi adalah ilmu yang membahas aturan, hubungan, dan kejadian (genesa) macam-macam batuan di alam dalam ruang dan waktu. Ilmu stratigrafi muncul di Britania Raya pada abad ke 19. Perintisnya adalah William Smith. Kala itu diamati bahwa beberapa lapisan muncul pada urutan yang sama  (superposisi). Kemudian ditarik kesimpulan bahwa lapisan tanah yang terendah merupakan lapisan yang tertua, dengan beberapa pengecualian. Ketidakselarasan Adalah suatu bidang erosi yang memisahkan batuan yang lebih muda dari lapisan lain yang telah terbentuk sebelumnya. Ketidakselarasan adalah suatu konsep dalam stratigarafi yang membahas tentang hubungan yang tidak normal antara lapisan batuan satu dengan yang lain. Ketidakselarasan identik dengan sedimentasi

Batuan Sedimen

Image
Batuan Sedimen adalah batuan yang terbentuk karena proses diagnesis dari material batuan lain yang sudah mengalami sedimentasi. Sedimentasi ini meliputi proses pelapukan, erosi, transportasi, dan deposisi. Proses pelapukan yang terjadi dapat berupa pelapukan fisik maupun kimia. Proses erosidan transportasi dilakukan oleh media air dan angin. Proses deposisi dapat terjadi jika energi transport sudah tidak mampu mengangkut partikel tersebut. Batuan Sedimen adalah batuan yang paling banyak tersingkap di permukaan bumi, kurang lebih 75 % dari luas permukaan bumi, sedangkan batuan beku dan metamorf hanya tersingkapsekitar 25 % dari luas permukaan bumi. Oleh karena itu, batuan sediment mempunyai arti yang sangat penting, karena sebagian besar aktivitas manusia terdapat di permukaan bumi. Fosil dapat pula dijumpai pada batua sediment dan mempunyaiarti penting dalam menentukan umur batuan dan lingkungan pengendapan. Contoh Batuan Sedimen : Berbagai penggolongan dan penamaan batu

Batuan Metamorf

Image
1.   Batuan Metamorf Batuan metamorf adalah salah satu kelompok utama batuan yang merupakan hasil transformasi atau ubahan dari suatu tipe batuan yang telah ada sebelumnya, protolith, oleh suatu proses yang disebut metamorfisme , yang berarti "perubahan bentuk". Protolith yang dikenai panas (lebih besar dari 150 ° Celsius ) dan tekanan ekstrim akan mengalami perubahan fisika dan/atau kimia yang besar. Protolith dapat berupa batuan sedimen , batuan beku , atau batuan metamorf lain yang lebih tua. Beberapa contoh batuan metamorf adalah gneis , batu sabak , batu marmer , dan skist . Kondisi-kondisi yang harus terpenuhi dalam pembentukan batuan metamorf adalah: -        Terjadi dalam suasana padat -        Bersifat isokimia -        Terbentuknya mineral baru yang merupakan mineral khas metamorfosa -        Terbentuknya tekstur dan struktur baru. Contoh batuan Metamorf :          2.  Tipe-tipe Metamorfosa Proses metamorfosa diakibatkan oleh dua

Kegunaan Mempelajari Fosil

Image
Paleontologi adalah cabang ilmu geologi yang mempelajari tentang sejarah kehidupan di bumi termasuk hewan dan tumbuhan zaman lampau yang telah menjadi fosil. Fosil merupakan sisa – sisa makhluk hidup yang terawetkan secara alamiah dalam jangka waktu minimal atau lebih dari Holosen ( 10.000 tyl ). Ada beberapa kegunaan mempelajari fosil, yaitu : Fosil sebagai Indikator Lingkungan Pengendapan Beberapa aspek lingkungan sedimentasi purba yang dapat dievaluasi dari data struktur sedimen di antaranya adalah mekanisme transportasi sedimen, arah aliran arus purba, kedalaman air relatif, dan kecepatan arus relatif. Selain itu beberapa struktur sedimen dapat juga digunakan untuk menentukan atas dan bawah suatu lapisan. Didalam sedimen umumnya turut terendapkan sisa-sisa organisme atau tumbuhan, yang karena tertimbun dan terawetkan. Dan selama proses Diagenesis tidak rusak dan turut menjadi bagian dari batuan sedimen atau membentuk lapisan batuan sedimen. Sisa-sia organisme ata

Jenis - Jenis Peta

Image
Peta adalah gambaran permukaan bumi pada bidang datar dengan skala tertentu melalui suatu sistem proyeksi. Istilah peta berasal dari bahasa Yunani mappa yang berarti taplak atau kain penutup meja. Namun secara umum pengertian peta adalah lembaran seluruh atau sebagian permukaan bumi pada bidang datar yang diperkecil dengan menggunakan skala tertentu. Sebuah peta adalah representasi dua dimensi dari suatu ruang tiga dimensi. Ilmu yang mempelajari pembuatan peta disebut kartografi . Secara umum peta dibagi atas beberapa klasifikasi, sebagai berikut : 1. Berdasarkan Sumber Datanya a. Peta Induk ( Basic Map ) Peta induk yaitu peta yang dihasilkan dari survei langsung di lapangan. Peta induk ini dapat digunakan sebagai dasar untuk pembuatan peta topografi, sehingga dapat dikatakan pula sebagai peta dasar (basic map). Peta dasar inilah yang dijadikan sebagai acuan dalam pembuatan peta-peta lainnya. b. Peta Turunan ( Derived Map ) Peta turunan yaitu peta yang dibuat berdasar